“Mirsani: Langkah Berani Madrasah Menuju Digitalisasi Pengawasan Siswa”

Sosialisasi Bapak Ibu Guru Sebelum Diluncurkan pada Orang Tua Siswa

Pada hari Sabtu, 27 September 2025, Madrasah Tsanawiyah Negeri Manggarai melaksanakan rapat bersama Dewan Guru dan seluruh pegawai. Kegiatan ini berlangsung di ruang pertemuan madrasah dengan penuh kekhidmatan dan suasana kekeluargaan. Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Madrasah, Bapak Jiyanto, S.E., yang memberikan arahan sekaligus sosialisasi mengenai pemanfaatan aplikasi terbaru bernama Mirsani.

Dalam sambutannya, Kepala Madrasah menyampaikan bahwa perkembangan teknologi perlu dimanfaatkan untuk mendukung transparansi dan komunikasi antara madrasah dengan wali murid. Aplikasi Mirsani hadir sebagai wujud nyata komitmen madrasah dalam memberikan layanan terbaik bagi orang tua agar dapat memantau perkembangan anak-anaknya di madrasah.

Aplikasi Mirsani merupakan inovasi digital yang secara khusus diperuntukkan bagi wali murid. Melalui aplikasi ini, orang tua akan lebih mudah memantau aktivitas akademik dan kehadiran siswa. Kehadiran aplikasi ini diharapkan menjadi jembatan komunikasi yang efektif, sekaligus alat kontrol yang transparan bagi pihak orang tua.

Salah satu fitur utama dari aplikasi ini adalah profil siswa. Orang tua dapat mengetahui identitas lengkap anaknya, termasuk kelas, wali kelas, serta catatan akademik. Dengan adanya fitur ini, orang tua memiliki akses yang lebih mudah untuk memahami perkembangan data administrasi anak-anak mereka.

Selain itu, aplikasi ini juga menyediakan laporan kehadiran siswa datang dan pulang. Orang tua tidak perlu lagi menebak atau khawatir, karena melalui Mirsani mereka bisa memantau apakah anak sudah benar-benar hadir di madrasah tepat waktu maupun pulang sesuai jadwal.

Lebih jauh, Mirsani menghadirkan laporan kehadiran siswa per mata pelajaran. Dengan demikian, wali murid dapat memastikan bahwa anak-anak mereka mengikuti proses belajar secara utuh dari jam pertama hingga jam terakhir. Hal ini diharapkan mampu meningkatkan disiplin sekaligus menekan angka ketidakhadiran siswa tanpa alasan jelas.

Fitur lainnya adalah rekap kehadiran siswa. Rekap ini membantu wali murid dalam melihat secara menyeluruh tingkat kehadiran anak dalam satu minggu, satu bulan, bahkan satu semester. Melalui rekapitulasi ini, orang tua dapat melakukan evaluasi dan pendampingan yang lebih optimal di rumah.

Tak kalah penting, aplikasi ini juga menyertakan kalender kehadiran siswa. Dengan kalender tersebut, orang tua dapat melihat pola kehadiran anak-anak mereka dalam bentuk tampilan yang lebih praktis dan terstruktur. Kalender ini menjadi media visual yang mudah dipahami sehingga mempermudah pemantauan.

Dalam rapat, Kepala Madrasah menekankan bahwa aplikasi Mirsani dapat diunduh langsung melalui Playstore menggunakan perangkat Android para orang tua siswa. Hal ini dilakukan agar tidak ada kendala dalam penggunaan, sebab mayoritas wali murid sudah memiliki perangkat smartphone berbasis Android.

Sebagai kelanjutan dari program ini, madrasah juga berencana menyiapkan kartu digital khusus bagi siswa. Kartu ini akan difungsikan untuk proses scanner saat masuk dan pulang madrasah, sehingga data kehadiran akan tercatat secara otomatis. Informasi tersebut akan langsung terkoneksi dengan aplikasi Mirsani pada Android orang tua, sehingga setiap perubahan dapat dipantau secara real time.

Para guru dan pegawai yang hadir menyambut baik kehadiran aplikasi Mirsani beserta rencana pengembangan kartu digital ini. Mereka berharap, inovasi tersebut mampu memperkuat sinergi antara pihak madrasah, guru, dan orang tua, sehingga pengawasan terhadap peserta didik semakin terintegrasi. Madrasah berkomitmen memberikan pendampingan teknis bagi orang tua yang membutuhkan bimbingan dalam mengoperasikan aplikasi maupun kartu digital tersebut.

Di akhir rapat, Kepala Madrasah kembali menegaskan pentingnya kerjasama semua pihak dalam mendukung penerapan aplikasi ini. Beliau mengingatkan bahwa keberhasilan sebuah program bukan hanya ditentukan oleh kecanggihan teknologi, melainkan juga dari komitmen bersama untuk menggunakannya dengan baik.

Rapat sosialisasi aplikasi Mirsani yang berlangsung pada Sabtu ini menjadi langkah awal menuju digitalisasi layanan pendidikan di MTs Negeri Manggarai. Dengan adanya aplikasi ini dan dukungan kartu digital di masa mendatang, diharapkan orang tua semakin dekat dengan perkembangan anak, guru semakin terbantu dalam melaporkan data, dan madrasah semakin transparan dalam memberikan layanan pendidikan yang berkualitas. Humas MTs Negeri Manggarai